Bogor- Suasana kebersamaan dan kekeluargaan menyelimuti acara Halal Bihalal (Halbil) yang digelar oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Aliansi Insan Pers Bogor Raya (AIPBR) pasca Idul Fitri 1445 H/2024 M. Ahad, 05/05/2024.
Kegiatan tersebut bertempat di Gedung Serba guna Satu Setda Kabupaten Bogor, Jalan Tegar Beriman Cibinong, acara ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga momen untuk memberikan santunan kepada anak yatim.
Mengangkat tema ‘Dalam Rangka Halal Bihalal dan Santunan Yatim, Mari Kita Tingkatkan Jurnalisme yang Profesional, Mandiri, dan Independen’.
Acara dimulai pukul 14.00 WIB dengan penuh khidmat. Sambutan-sambutan dari tokoh-tokoh penting, seperti Herman Koto selaku Ketua Panitia Halbil, H. Andri selaku Dewan Pembina, dan perwakilan dari Dinas Kominfo hingga Ketua Umum AIPBR, membuka rangkaian acara yang sarat makna ini. Tak lupa, pembagian Santunan Anak Yatim juga menjadi bagian yang tak terpisahkan.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh Dina Nababan, Kepala Dinas Kominfo yang mewakili Pj Bupati Bogor, dinyatakan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap kegiatan Halal Bihalal AIPBR.
Meskipun beliau berhalangan hadir secara langsung, namun apresiasi tersebut menandakan betapa pentingnya kegiatan ini dalam mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan kerjasama yang lebih baik di masa depan.
Tidak ketinggalan, Ketua Umum AIPBR, Aliv Simanjuntak, juga menyampaikan permohonan maaf yang tulus atas segala khilaf dan kesalahan yang mungkin terjadi selama anggota AIPBR menjalankan tugas jurnalistik di lapangan.
“Kejujuran dan integritas adalah nilai-nilai yang senantiasa dijunjung tinggi oleh AIPBR,” katanya .
Menghadapi tahun politik 2024 dan proses Pilkada Kabupaten Bogor, Aliv menegaskan bahwa anggota AIPBR tidak boleh terlibat langsung dalam politik praktis.
“Sebagai pilar keempat demokrasi, independensi dan profesionalisme harus tetap dijaga, bahkan di luar lingkup organisasi,” tuturnya.
Namun, Aliv juga mengajak untuk refleksi bersama terhadap keberadaan Graha Wartawan Kabupaten Bogor. Beliau menyoroti pentingnya agar Pemkab Bogor melalui Dinas Kominfo menindaklanjuti aspirasi dari wartawan lain di kabupaten Bogor, guna memastikan representasi yang inklusif dan merata bagi semua organisasi Pers.
Acara yang dihadiri oleh sekitar 250 orang, termasuk seluruh jajaran pengurus dan anggota AIPBR, tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga wadah untuk mengambil inspirasi dari para tokoh jurnalistik yang telah memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Kisah sukses dari jurnalis seperti Metta Dharmasaputra dan Najwa Shihab mengingatkan betapa pentingnya integritas, keberanian, dan ketegasan dalam menjalankan tugas jurnalistik,” tukasnya.
Dalam suasana yang khidmat, tausiyah dari Ustdaz DRS H M. Umar Mansyur menggarisbawahi betapa pentingnya peran jurnalis dalam menyampaikan informasi yang valid dan berdasarkan fakta.
“Menyuarakan kebenaran adalah prinsip hidup yang menjadi tantangan bagi setiap jurnalis, dan hal tersebut memerlukan integritas dan keberanian yang tinggi,” ungkapnya.
Dengan semangat yang sama, AIPBR berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas jurnalisme, menjaga independensi, dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan pers dan masyarakat Kabupaten Bogor.
