Sumenep, Detikzone.net- Salah seorang guru yang mengajar di SDN Langsar III membeberkan adanya intervensi dari oknum kepala sekolah agar mencoblos dan memenangkan salah satu calon legislatif DPRD Sumenep Dapil II bernama Eka Bagas dari partai PDI-P meliputi kecamatan Lenteng, Bluto, Saronggi dan Giligenting.
“Saya menduga kepala sekolah se Kecamatan Saronggi diintervensi oleh koordinator inisial AS agar mencoblos Eka Bagas Caleg DPRD dapil II nomor urut satu,” kata salah seorang guru inisial FR saat diwawancarai di kantor Barisan Relawan Infant Gibran (Brigib). Kamis, 15/03/2024.
Menurut FR, pihaknya mendengar langsung arahan dari kepala sekolah SDN Langsar III inisial IS.
“Setelah menghadiri rapat Kepala Sekolah se-Kecamatan Saronggi tiba tiba mengarahkan agar semua guru memenangkan salah satu Caleg DPRD dari partai PDI-P bernama Bagas,” ungkapnya.
Dirinya menyebut bahwa yang mengarahkan Kepala Sekolahnya itu merupakan orang berpengaruh di Saronggi.
“Kepala sekolah saya apa kata oknum Kepala Sekolah SDN Langsar II inisial AS. Makanya dia melakukan intervensi agar memenangkan Bagas Caleg DPRD dari partai PDI-P,” sebutnya.
Padahal, tegas FR, perbuatan tersebut
merupakan sebuah pelanggaran yang tidak semestinya dilakukan .
“Sudah jelas itu merupakan sebuah pelanggaran. Dan menyalahi kode etik. Karena seharusnya kepala sekolah memberikan contoh yang baik untuk bawahannya namun yang dilakukan malah sebaliknya,” jelasnya.
Celakanya, tidak hanya diintervensi perorangan saja. Namun juga harus mengajak keluarganya.
“Bukan hanya gurunya saja tapi harus melibatkan keluarganya,” jelasnya heran.
“Saya kaget kenapa kok harus seperti itu, Kepala sekolah menghasut dengan cara cara yang tidak mencerminkan seorang pemimpin,” imbuh FR.
Bahkan, FR mengungkapkan, salah satu guru di SDN Langsar III inisial I nekat membagikan foto Bagas kepada guru-guru.
“Bahkan fotonya Bagas dibagikan oleh salah satu guru di SDN Langsar 3,” ungkapnya.
Sementara, Kepala Sekolah SDN Langsar III inisial IS belum bisa membalas konfirmasi Detikzone.net.
Bahkan, Kepala sekolah SDN Langsar II inisial A yang disebut Koordinator oleh salah satu narasumber terpercaya media ini juga belum juga bisa menjawab upaya konfirmasi.
Demi menguak fakta, Detikzone.net juga melakukan upaya konfirmasi kepada Kadisdik Sumenep, namun nomor yang dihubungi sedang tidak aktif.