Sumenep, Detikzone.net- Minim rambu-rambu dan tumpukan material meluber ke Jalan raya, Proyek Drainase yang berlokasi di desa Ambunten Tengah, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep yang sedang dalam pengerjaan ini potensi mendatangkan celaka. Sabtu, 11/11/2023.
Padahal, Jalan tersebut merupakan jalan yang didominasi padat/ramai pengguna jalan dari mulai pengendara sepeda motor, dan mobil angkutan barang,mobil Box hingga truk.
“Dalam pengerjaan proyek tersebut banyak tumpukan material batu, pasir, sepanjang jalur proyek hampir ke garis pembatas jalan. Saya hampir terjatuh dan kecelakaan,” ujar Subaidi, warga Ambunten Barat.
Subaidi pun mengutuk adanya proyek Siluman tersebut. “Saya mengutuk keras adanya proyek proyek macam ini. Tidak mengedepankan keselamatan pengendara. Untung saja, saya bersama istri dan anak diberikan keselamatan,” ungkapnya.
Mendengar keluhan masyarakat, pewarta media ini melakukan investigasi ke lapangan.
Ternyata benar, proyek tak berjenis kelamin tersebut minim rambu rambu keselamatan dan tidak ada papan nama.
Bahkan arus jalan tersebut sangat sering macet selama proyek ini berjalan pengerjaannya, disamping kurangnya rambu pemberitahuan dari pihak proyek, juga tidak ada yang mengatur arus jalan di kawasan proyek tersebut.
Sementara, pekerja di lokasi mengaku tidak tahu apa- apa.
“Saya tidak tahu apa-apa pak,” katanya.
Saat ditanya siapa kontraktor proyek tersebut, pihaknya kebingungan dan kembali menyatakan tidak tahu.
“Sekali lagi, saya tidak tahu. Saya cuma bekerja disini. Gak tahu mau ngadu sama siapa,” ungkapnya jum’at (10/11/2023), malam.