Sumenep, Detikzone.net- Usai mendapat predikat sebagai desa terbaik pada kejuaraan lomba Desa dan Kelurahan (Lomdeskel) tingkat Kabupaten, kini desa Kebunagung, Kecamatan kota, mewakili Sumenep mengikuti lomba desa dan kelurahan (Lomdeskel) dan 10 Program Pokok PKK tingkat Provinsi yang berlangsung di kantor DPMD Pemprov Jatim Jl. Ahmad Yani No 152 C Surabaya. Rabu, 24/05/2023.
Penilaian lomba desa dan kelurahan bertujuan untuk mengevaluasi perkembangan desa dan kelurahan meliputi aspek pemerintahan, kewilayahan dan kemasyarakatan dengan membandingkan data profil desa dan kelurahan.
Penuh optimisme, kegiatan tersebut dihadiri oleh jajaran DPMD, istri Kabag Umum Setdakab dan tim dari Kecamatan Kota, serta rombongan dari keluarga besar Pemdes Kebunagung bersama ibu -ibu PKK .
Pada kesempatan itu, setiap kepala desa bahkan ketua PKK memberikan pemaparan power poin dihadapan para pejabat penting DPMD Provinsi dan para dewan juri.
Peserta Lomkesdel dan 10 Program Pokok PKK Tingkat Provinsi Jatim tersebut yakni desa Lasem Kabupaten Gresik, Desa Oro-Oro Ombo, Kota Batu, desa Ngale Madiun, desa Kebunagung Sumenep, desa Cinandang Mojokerto, desa Minggirsari Blitar dan ditambah 4 Kelurahan.
Kepala desa Kebunagung Bustanul Affa, S.Sos mengatakan, tujuan mengikuti lomba desa dan 10 Program Pokok PKK di tingkat Provinsi tersebut bukan karena mengejar satu hadiah ataupun penghargaan.
“Seyogyanya, tujuan kami mengikuti lomba bukan semata mata mengejar penghargaan, melainkan untuk menunjukkan eksistensi bahwa Kabupaten Sumenep saat ini sudah mengalami kemajuan,” ujar Tano sapaan karib Kades merakyat ini.

Sebab, tutur Bustanul Affa, dibawah kepemimpinan Bupati Achmad Fauzi, banyak desa di wilayah Kabupaten Sumenep sudah berstatus desa Mandiri, sehingga ia meyakini Kabupaten yang memiliki sebutan kota Keris ini sudah mampu bersaing.
“Kami yakin Kabupaten Sumenep mampu bersaing dalam kejuaraan ini walaupun harus bersaing dengan desa desa hebat laiinya. Dan mudah mudahan hasil pemaparan dan sesi tanya jawab power poin Lomdeskel serta 10 program pokok PKK bisa membuahkan hasil dan masuk nominasi 3 besar untuk memperebutkan juara 1, 2 dan juara 3 besok,” tuturnya.
Sehingga nantinya, sambung Bustanul Affa, Desa Kebunagung bisa masuk ke jenjang tahapan berikutnya yaitu kunjungan langsung dewan juri atau tim penilai dari tingkat Provinsi untuk mengroscek semua fakta yang sudah masuk ke video profile desa.
“Jika sudah masuk ke 3 besar, maka akan ada tim penilaian tingkat provinsi untuk melihat dan menilai langsung di lapangan. Baik dari administrasi desa, maupun inovasi inovasi desa, sehingga di tiga besar itu akan diuji kebenarannya apakah fakta dan hanya seremonial saja,” sambungnya.
Suami Nurlailah ini pun memaparkan, setelah tim penilai turun langsung ke desa yang menjadi nominator, kemudian akan ditentukan juaranya.
“Baik juara pertama, kedua dan ketiga akan ditentukan setelah tim juri melakukan survey langsung ke Lapangan,” paparnya
Sebagai kepala desa yang memiliki tanggung jawab dan beban moral kepada perangkat desa, ibu ibu PKK, Kecamatan bahkan Kabupaten, Bustanul Affa berharap agar desa yang dipimpinnya mendapatkan juara.
“Jika Desa Kebonagung meraih juara 1, tentu akan mengharumkan desa Kebunagung, mengharumkan nama Kecamatan Kota Sumenep bahkan Kabupaten Sumenep yang kita cintai ini,” harapnya.

Disisi lain, saudara Kandung Pengacara Kamarullah S.H ini berujar, selain mengikuti kegiatan Lomdeskel dan 10 Program Pokok PKK, desa Kebunagung masih mau bertarung lomba kampung Pancasila mewakili Kabupaten Sumenep, bahkan mewakili KOREM 084 Baskara Jaya Tingkat Kodam.
“Sekali lagi, tujuan mengikuti perlombaan ini bukanlah untuk mencari ketenaran namun hanya ingin memberikan yang terbaik untuk masyarakat, dan untuk desa agar dikenang bagi generasi generasi berikutnya,” tukasnya.
Menurutnya, tidak ada suatu pencapaian tanpa pengorbanan. “Karena kesuksesan dicapai melalui kerja keras. Tetap yakin, fokus, semangat dan konsisten berinovasi demi kemajuan desa,” tandasnya.