Martapura, Detikzone.net-Di hari pelaksanaan agenda pembahasan dan pembentukan Pansus Pt. Baramarta tidak memenuhi Syarat Kuorum Rapat yang sudah terjadwal jauh-jauh hari nampak tidak Sesuai harapan.
Pasalnya ruang Paripurna DPRD Kab.Banjar yang seharusnya terisi 45 kursi anggota Legislatif terhormat pada hari Rabu kemarin 29/3/23 hanya dihadiri beberapa anggota saja.
Rapat Paripurna pembahasan Pembentukan Pansus Pt.Baramarta ini pun di tunda oleh ketua DPRD Kab.Banjar H.Muhammad Rofiqi, SH.
Sempat ditunda hingga 30 menit atas persetujuan dan saran anggota Fraksi yang hadir karena menunggu anggota dewan lainnya ternyata masih juga belum memenuhi persyaratan untuk rapat paripurna.
Seusai keluar dari ruangan, sang ketua Dewan H.Muhammad Rofiqi SH, yang merakyat ini memberikan keterangan pers untuk menjelaskan, bahwa rapat bisa di lanjutkan dan dimulai kalau kursi Fraksi minimal ada 24 kursi Fraksi yang hadir baru Kuorum Rapat bisa dimulai.
“Penundaan Rapat tadi pun sudah dua kali penundaan dengan tambahan 30 menit lagi hingga menjelang siang, tidak ada penambahan anggota Fraksi yang datang hingga rapat Paripurna pun di tunda,” tuturnya. Rabu (05/04/ 2023),
Ia pun berpesan jangan ada lagi Anggota DPRD Kab.Banjar yang Keluar daerah pada hal sudah disampaikan kepada masing-masing anggota dewan bahwa pada hari ini ada rapat Paripurna,” ungkap ketua Dewan H.Muhamad Rafiki ini pada wartawan di lobi kantor DPRD Kabupaten Banjar Martapura provinsi Kalimantan selatan.
Sementara, H. Aliansyah, S.Pd.I memberikan tanggapan terkait ditundanya rapat paripurn karena banyaknya anggota yang tidak hadir.
Menurut H.Aliansyah S.Pd,I Ketua LSM ( KPK-APP) dengan didampingi para aktivis Aliansi Lsm lainnya di Kalsel yang telah datang dari pagi, pihaknya meragukan tentang keseriusan dan Komitmen para Anggota dewan untuk benar-benar serius atau tidak dalam pembentukan Pansus PT.Baramarta.
“Hari ini kita sangat kecewa, karena secara terang benderang di pertontonkan sikap tidak profesional dan tidak komitmen dari anggota DPRD Kab. Banjar dimana rapat membahas hal-hal penting terkait pembangunan, terkait langkah-langkah politik dan juga untuk perbaikan Perusahaan daerah dan rapat yang sekiranya membahas kelanjutan pembentukan Pansus Pt.Baramarta yang seyogyanya berlansung hari ini menjadi tertunda cetus Bang Ali, panggilan dari H. Aliansyah Spdi mantan ketua KNPI Kabupaten Banjar beberapa tahun yang silam.
Saking kesalnya Bang Ali hingga berpesan kepada Pimpinan rapat serta Sekwan segera mengumumkan Anggota DPRD Kab.Banjar yang tidak Hadir hari ini, agar masyarakat tahu mereka (anggota DPRD) selama ini duduk di dewan lebih mengutamakan kepentingan Perjadin (perjalanan Dinas) daripada menghadiri rapat untuk kepentingan Masyarakat kab.Banjar.
“Kita akan mengkampanyekan akan datang, agar tidak perlu dipilih lagi anggota dewan yang semacam ini yang tidak hadir pada rapat hari ini sebagai anggota Dewan untuk ke depan nanti. kami kecewa,” ungkapnya.
