Uncategorized

Aneh ! Amplop Merah Dibagikan ke Rakyat, Pemilik Twitter Sakit Hati

×

Aneh ! Amplop Merah Dibagikan ke Rakyat, Pemilik Twitter Sakit Hati

Sebarkan artikel ini
20230328 222425 0000
Foto: Andriyadi, Aktivis Perlawanan Timur Daya (Kiri), MH Said Abdullah, Ketua Banggar DPR RI (Kanan)

SUMENEP, Detikzone.net- Persoalan amplop merah yang dibagikan Politisi Asal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ke masjid miliknya terus menuai pujian, namun juga ada kritikan. Selasa 28 Maret 2023.

“Setiap kali membuka sosial media, diantaranya Youtube, Tik-tok, FB, Google dan sebagainya selalu muncul video maupun foto amplop merah yang viral beberapa hari lalu, dibagikan pengurus masjid kepada jemaah tarawih di Masjid milik ketua Banggar DPR RI Said Abdullah, ” ungkap Aktivis Perlawanan Timur Daya, Andriyadi melalui Akun Whatsappnya kepada media ini, Selasa 28 Maret 2023.

Padahal, kata Andriyadi, kebaikan yang dilakukan Said Abdullah itu menunjukkan keteladanan akhlaq yang luar biasa, karena dilakukan secara Istiqomah dan bukan hanya bulan ramadhan.

“Seyogyanya kita semua tahu, bahwa intisari Ramadhan sudah tertulis dalam al-qur’an surat Al-baqarah 185. Bahwa Allah memuji bulan Ramadhan dari bulan-bulan lainnya karena bulan ini dipilih sebagai bulan diturunkannya Al-Qur’an. Yang kedua, diantara keutamaan Ramadhan yaitu amal sholeh yang berlipat ganda,” katanya.

Sehingga, tegas Andriyadi,  jika bagi-bagi amplop ke masjid miliknya sendiri atau bahkan milik orang lain sekalipun jika pemilik masjid mengizinkan, lalu apa yang di persoalkan?

“Jangan sulap kebaikan dengan keburukan karena adanya kepentingan. Kita ummat muslim sedang di adu domba oleh pihak yang tidak jelas identitasnya, ummat muslim jangan mau dibodohi oleh redaksi Money Politik yang dikumandangkan diluar konstestasi politik yang jelas-jelas jauh dari pelaksanaan,” tegasnya.

Baca Juga : Adanya Framing Amplop Merah, Begini Kata Rakyat Timur Daya

Bahkan, Andriyadi menyebut perilaku demikian dinilai merusak citra Said Abdullah sebagai Politisi PDI Perjuangan Kebanggaan Madura, yang dikenal dengan sifatnya yang peduli kerakyatan, sering berbagi, berbaur dengan rakyat tanpa memandang status sosial.

“Apakah dengan tuduhan atau fitnah yang dilempar netizen kepada Politisi asal PDI-P itu akan membuat kecintaan rakyat kepada Said Abdullah berkurang? Atau justru akan mengurangi tingkat kepercayaan rakyat kepada Said Abdullah? Jelas tidak mungkin rakyat sebodoh itu,” sebutnya.

“Rakyat kita cerdas mas, ia tahu bahwa kebaikan Said Abdullah bukan untuk tujuan Money Politik, dan ia membagikan amplop di bulan suci ramadhan, lebih-lebih perilaku tersebut dilakukan sejak tahun 2006 hingga 2023,” imbuhnya.

Andriyadi menambahkan, netizen yang membuat kegaduhan di twitter dan berbagai media sosial lainnya diduga kuat pasukan sakit hati sebagai lawan politik serta tidak mampu berbagi zakat sebanyak dan semewah Said Abdullah.

“Seringkali Netizen yang tidak dikenal identitasnya melakukan fitnah melalui akun media sosial guna mengambil keuntungan tanpa memandang kebenarannya, hal itu dilakukan guna menambah views atas unggahan miliknya,” tambahnya.

Atas kasus yang dibuat netizen @Aiek Speechlees dan @partaisocmed pada hakikatnya, menurut Adriyadi menciderai prinsip Politik Indonesia yang Jujur, Adil dan Menghindari Fitnah Antar Partai politik,” tukas dia.

“Saya berharap, Said Abdullah bersama dengan seluruh anggota partai PDI-P se-indonesia melaporkan masalah ini ke pihak berwajib guna memberikan efek jera kepada pelaku, “tutupnya.

Tinggalkan Balasan