Penanganan Kasus Bansos Lemot, AMSB Sampang Akan Gelar Aksi ke Kejati Jatim

723
×

Penanganan Kasus Bansos Lemot, AMSB Sampang Akan Gelar Aksi ke Kejati Jatim

Sebarkan artikel ini
jpg 20230314 093426 0000

SAMPANG, Detikzone.net – Masyarakat yang tergabung di Aliansi Masyarakat Sampang Bersatu (AMSB) Kabupaten Sampang, akan melakukan aksi turun jalan untuk menyampaikan aspirasi di Kejaksaan Tinggi Jawa Timur (Kejati Jatim) pada hari Selasa, 14/03/2023

Aksi tersebut di lakukan akan di lakukan Aliansi Masyarakat Sampang Bersatu (AMSB) yang akan digelar di Kejari Jatim dengan jumlah massa kurang lebih 300 orang yang bertitik kumpul di Taman Bungkul, aksi tersebut di lakukan, buntut dari aksi pada tanggal (05/01/2023) di depan Kejaksaan Negeri Sampang.

Hal itu diungkapkan oleh Korlap Aksi Hanafi. Dirinya mengatakan, “Pada saat itu pihak Kejari Sampang mengatakan bahwa hasil audit inspektorat kasus dugaan tindak pidana korupsi penyelewengan Bansos Desa Gunung Rancak ada kerugian negara sebesar 260.000.000 sekian,” ungkapnya

Namun, ujar dia, pada saat itu saat menemui massa aksi pihak Kejari Sampang berjanji menuntaskan dan menetapkan tersangka paling akhir di bulan februari, namun sampai saat ini belum ada tindak lanjut dari Kejari Sampang dan lemot.

“Akan tetapi, hingga bulan Maret belum juga ada kejelasan dari Kejari Sampang,” ujar Hanafi Korlap Aksi.

Pihaknya akan melakukan aksi  lanjutan ke Kejati Jatim untuk menuntut agar kasus tidak pidana korupsi bansos di desa gunung rancak ini segera di tuntaskan, sesuai dengan fakta integritas yang di tanda tangani oleh Kejari Sampang, akan menuntaskan kasus ini pada bulan februari tahun 2023 ini, namun sampai saat ini belum ada penetapan tersangka dugaan korropsi bansos tersebut, sehingga AMSB Lakukan aksi ke Kejati Jatim untuk menyampaikan Kejari Sampang tidak melaksanakan tugas dan wewenangnya selaku aparat penegak hukum,tutupnya

” Sehingga (AMSB) melakukan aksi di Kejati Jawa Timur, untuk menuntut agar tindak pidana korupsi di Kabupaten Sampang yang saat ini kami kawal yang terjadi di Desa Gunung Rancak itu, sungguh-sungguh dituntaskan dan kami akan menyampaikan ke Kejati Jawa timur bahwa Kejari Sampang ini tidak melaksanakan tugas dan wewenangnya selaku aparat penegak hukum,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan