Barito Kuala, Detikzone.net-Perekonomian masyarakat di lima desa nyaris lumpuh akibat banjir yang menerjang wilayah Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan.
Lima desa tersebut meliputi Desa Jejangkit Timur, Desa Jejangkit Barat, Desa Jejangkit Pasar, Desa nb Jejangkit Muara serta Desa Bahandang.
Hingga berita ini diekspos, banjir di lima titik dinilai fatal.
“Jebolnya Tanggul pembatas dengan sungai Martapura tepatnya di Handil 3 ,4 dan 5,” demikian disampaikan Syaiful Bahri lewat WA baru baru tadi.
Diakui Syaiful, pada tahun 2022 lalu, para kepala Desa sudah mengajukan permohonan berupa Proposal untuk perbaikan tanggul tersebut ke Bupati Barito Kuala Kalsel, Namun sampai sekarang masih belum terealisasikan.
“Dampak akibat dari banjir tersebut yang paling parah berada di desa Jejangkit Timur, Jejangkit Barat, Jejangkit Pasar,” tuturnya
Kalau yang di desa Jejangkit Timur, dan desa Bahandang serta Jejangkit Muara situasi banjirnya sudah sebulan lamanya.
“Sedangkan untuk desa Jejangkit Barat dan Desa Jejangkit Pasar belum sampai sebulan,” tutur Syaiful Bahri, sekretaris Partai Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai PPP kecamatan Jejangkit.
Sementara ditempat terpisah, awak media ini mengonfirmasj Dra. HJ Bundah Arpah, wakil Pimpinan Dewan (DPRD) Barito Kuala dari Dapil Kecamatan Alalak, Kecamatan Mandastana dan Kecamatan Jejangkit.
Dikatakannya bahwa untuk menyikapi hal banjir tersebut perlu penanganan yang serius oleh pemkab Batola dengan duduk bersama dengan perusahaan Putra bangun bersama ( PBB).
“Jangan sampai masyarakatnya jadi korban terus menerus karena penghasilan dan pekerjaan mereka adalah sebagian besar petani,” cetus bunda Arpah yang akrab disapa.