PAMEKASAN, Detikzone.net- Awal Tahun 2023, Orang nomor satu di Bumi Santri Pamekasan, H. Baddrut Tamam mengukuhkan komitmennya untuk terus meningkatkan prestasinya di semua lini Pemerintahan.
Hal itu dikatakan saat dirinya memimpin apel pagi bersama sejumlah Pejabat dan Aparatur Sipil Negara di Halaman Pemkab Setempat.
“Untuk tingkat kesejahteraan, kita targetkan menjadi Kabupaten 10 besar di Jawa Timur. Kita baru kemarin menjadi 10 Kabupaten terinovasi di Indonesia, sebelumnya kita ingin menjadi kabupaten inovatif itu berat,” ujar Bupati Pamekasan.
Ditengah revolusi industri 4.0, pihaknya berjanji akan menjalankan pemerintahan yang lebih inovatif, kreatif, kolaboratif, dan cepat.
“Kita harus bekerja sesuai dengan tuntutan Zaman,” ungkapnya.
Bahkan ia bertutur, produk domestik regional bruto (PDRB) Kabupaten Pamekasan mengalami progres yang positif.
“Artinya, belanja dan tingkat kesejahteraan masyarakatnya semakin bagus,” tuturnya.
Apalagi, kata dia saat ini sudah didukung adanya program UHC yang baru diresmikan.
“Ketika program universal health coverge (UHC) nanti berjalan yang dijadwalkan mulai 7 Januari 2023 nanti, masyarakat sudah tidak perlu lagi mengeluarkan biaya kesehatan dan gratis,” katanya. Baddrut Tamam, Senin (2/12/2022).
Selama empat tahun dirinya memimpin, pihaknya selalu dipertanyakan semua kalangan tentang kekayaan Inovasi hingga buat Mars inovasi.
” Alhamdulillah, legitimasi dan penghargaan dari banyak pihak sudah nyata kita rasakan menjadi kabupaten berdaya saing,” tandasnya.
Tak lupa, calon pemimpin masa depan Jawa Timur ini menyampaikan terima kasihnya kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (forkopimda), Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat hingga Kepala desa yang telah bekerja luar biasa untuk bersama-sama membawa Pamekasan menjadi kabupaten yang diakui hingga mendapat tlrangking 10 besar terinovatif se-Indonesia.
“Terima kasih atas semua komitmen yang sudah diberikan dalam mewujudkan pemerintahan bersih. Ayo kita terus berkolaborasi untuk membawa Kabupaten ini menjadi kabupaten hebat dan bermartabat,” pungkasnya.