SUMENEP, Detikzone.net – Kinerja Satuan lalu lintas (Satlantas) Polres Sumenep, Jawa Timur, dinilai lelet.
Pasalnya, sudah bergulir 7 bulan hingga kini belum juga berhasil mengungkap pelaku tabrak lari di jalan Arya Wirajaya, Desa Gunggung, Kecamatan Batuan, tepat pertigaan depan bekas kantor Dinas Perhubungan yang melibatkan korban perempuan asal Desa Masalima Kecamatan Masalembu, Kamis (27/10/2022).
Baca Juga : Dua Pekan Lamanya, Satlantas Polres Sumenep Belum Bisa Ungkap Pelaku Tabrak Lari
Diberitakan sebelumnya, pada Jumat (1/4) lalu sekitar pukul 14.00 WIB telah terjadi kecelakaan lalu lintas tabrak lari dengan korban perempuan inisial RW (24) dengan kendaraan yang digunakan sepeda motor honda beat warna hitam dengan nopol M 3748 TB.
Berdasarkan data yang dihimpun, dugaan pelaku tabrak lari yang melibatkan korban hingga mengalami patah tulang dan gagar otak ringan sesuai diagnosa medis, sebuah mobil truk dengan ciri-ciri warna kombinasi biru dan kuning sebagaimana tangkapan CCTV di wilayah sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
Ironinya, Satlantas Polres Sumenep malah menerima penghargaan dari Dirlantas Polda Jatim karena telah berhasil ungkap kasus tabrak lari. Faktanya, sudah bergulir 7 bulan nihil mengungkap pelaku tabrak lari di jalan Arya Wirajaya, Desa Gunggung, Kecamatan Batuan tepat pertigaan depan kantor Dinas Perhubungan yang melibatkan korban perempuan asal Desa Masalima.
Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti berdalih kasus tabrak lari di jalan Arya Wirajaya, Desa Gunggung, Kecamatan Batuan dengan korban perempuan asal Desa Masalima, Kecamatan Masalembu yang sudah berbulan-bulan belum berhasil diungkap masih proses lidik.
“Masih proses lidik,” dalihnya dikonfirmasi wartawan. Kamis (27/10/2022).