SUMENEP, Detikzone.net-Bupati Sumenep, Ra Achmad Fauzi, S.H., MH menghadiri Wisuda Ke-XXIV Program Magister dan Sarjana Institut Ilmu Keislaman Annuqayah Guluk-guluk.
Dalam pidatonya, pengukuhan gelar magister dan sarjana bukan merupakan titik akhir dalam upaya meraih cita-cita, melainkan sebagai awal perjuangan meningkatkan ilmu pengetahuan mewujudkan cita-cita dan menjawab tantangan zaman.
“Saya mengharapkan semua wisudawan bisa mengambil bagian dalam proses pembangunan sesuai bidang keilmuan dan potensi diri, bahkan menjadi pelopor kemajuan masyarakat dan menjawab tantangan zaman,” ujar Bupati. Selasa (25/10/2022).
Menurutnya, Para wisudawan senantiasa tidak berpuas diri, namun hendaknya terus belajar dalam rangka meningkatkan pengetahuan.
“Selain itu juga untuk menjawab tantangan-tantangan perubahan dengan segala dinamika di masyarakat.,” tuturnya.
Dengan tegas, ia menyatakan bahwa dirinya memiliki harapan besar kepada wisudawan dengan SDM handal, terlibat dalam membantu menyelesaikan berbagai persoalan di tengah perubahan yang sangat cepat ini.
“Para wisudawan ini, adalah harapan masa depan Kabupaten Sumenep untuk melanjutkan membangun daerah, sehingga bisa membantu pemerintah dalam menata dan menyelesaikan berbagai persoalan, karena pemerintah daerah jelas tidak bisa bekerja sendiri, namun membutuhkan peran serta seluruh elemen,” tegasnya.
sekedar informasi, Rapat Terbuka Senat Institut Ilmu Keislaman Annuqayah (INSTIKA) Guluk-guluk tersebut melaksanakan Wisuda Ke-XXIV Program Magister dan Sarjana, di Auditorium Asy-Syarqawi INSTIKA kepada 783 mahasiswa.
Perinciannya adalah sarjana di semua bidang prodi sebanyak 744, yakni putra sebanyak 328 mahasiswa dan putri sebanyak 416 mahasiswi, sedangkan Pascasarjana sebanyak 39 mahasiswa.
“Saya menyampaikan selamat kepada seluruh civitas akademika Institut Ilmu Keislaman Annuqayah atas pelaksanaan wisuda Sarjana dan Pascasarjana tahun ini,” pungkas Bupati Ra Achmad Fauzi.