Pamekasan, Detikzone.net- Tak dapat dipungkiri, jika bulan suci Ramadhan adalah bulan sangat di spesialkan oleh Allah SWT. Berkenan dengan itu, Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Ra Baddrut Tamam memaparkan esensi mutiara hikmah ramadhan. Senin, 11/04/2022
Diberikannya kesempatan bertemu kembali dengan ramadhan dalam keadaan sehat, Ra Baddrut Sapaan karib Bupati Pamekasan menyampaikan rasa syukurnya.
“Sungguh kita ini wajib bersyukur bertemu dengan bulan ramadhan, Imam Al Ghazali dalam kitab Ihya Ulumuddin membagi puasa dalam tiga kategori,” tuturnya, Senin (11/4/2022).
Pertama, puasa umum. Puasa umum biasanya dijalankan oleh orang yang hanya mampu menahan lapar, serta mampu menahan minum.
Kedua, puasa khusus. Yakni puasa untuk menahan diri tidak hanya dari makan atau minum saja, tetapi menahan diri dari pembicaraan, tangan, serta tubuh dari sesuatu yang dilarang oleh Allah SWT.
“Ketiga, puasa khusus sekali, yaitu puasa yang tidak hanya menahan lapar, dan sesuatu yang dilarang oleh Allah, tetapi menahan dengan tidak mau memikirkan sesuatu selain Allah SWT,” kata Bupati Baddrut Tamam.
Bupati religius ini berharap kepada segenap umat agar mampu menjalankan puasa ramadhan sesuai kategori yang nomor tiga tersebut agar ibadah yang dijalankannya lebih bermakna.
“Mudah-mudahan ramadhan tahun ini kita bisa meningkatkan puasa kita menuju puasa yang paling khusus dengan memohon ridha dari Allah SWT,” tandasnya.
Foto: Bupati Pamekasan, Ra Baddrut Tamam.