Nasional

Perkenalkan Sejarah dan Kebudayaan, Museum Balanga Adakan Pameran Keliling

2217
×

Perkenalkan Sejarah dan Kebudayaan, Museum Balanga Adakan Pameran Keliling

Sebarkan artikel ini
Picsart 22 03 09 13 32 50 453 e1646807656282

Gunung Mas, Detikzone.net– UPT Museum Balanga Provinsi Kalimantan Tengah mengadakan Pameran Keliling di Kuala Kurun yang difasilitasi oleh Museum Mini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) kegiatan tetap menerapkan protokol kesehatan. Rabu (9/3/2022).  

Museum Keliling memiliki maksud untuk memperkenalkan sejarah dan kebudayaan Kalimantan Tengah melalui koleksi-koleksi yang ada di Museum Balanga. Para pelajar kemudian akan lebih memahami bahwa Kalimantan Tengah sangat kaya akan sejarah dan kebudayaan,” ucap Kasi Penyajian Tata Pameran dan Pelayanan UPT Museum Balanga pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah Jimmy.

Adapun pengunjung berasal dari para pelajar tingkat SLTP dan SLTA agar dapat mengenal benda-benda sejarah zaman dulu, benda-benda antik dan benda-benda berfungsi untuk bercocok tanam berkebun dan berladang. Sehingga menambah pengetahuan bagi pelajar ini merupakan sejarah dalam daerah Provinsi Kalimantan Tengah.

Jimmy menjelaskan benda-benda bersejarah ini dibuat oleh masyarakat Kalteng dan dikembangkan di museum pada zaman dulunya, sehingga dikenalkan kepada masyarakat orang luar pulau Kalimantan dan para turis-turis mancanegara.

Menurutnya benda-benda yang dipamerkan ini berupa beliung, alat sawuk, tuyang jaman dulu, Tampi Kiap, Jangat, pedang-pedang Katana, Pedang Cina, Pedang Persia dan juga Pedang dari jaman Belanda itu sengaja kita bawa.

Benda-benda bersejarah yang dibawa ini yang tidak diketahui para pelajar untuk menambah pengetahuan. Karena kita sudah memasuki zaman modernisasi yang mana kompor saja pakai kompor gas disini kita bawa arang untuk menempa besi ada contoh yang sudah kita buatkan sehingga para pelajar mengetahui bagaimana cara membuat Mandau pada jaman dulunya.

Jimmy juga menjelaskan, dilakukan museum keliling ini agar menjangkau daerah-daerah yang jauh seperti Gumas, Sukamara, Sayuran, dan yang diundang beberapa pelajar SMP, SMA, untuk melihat mengunjungi Museum Mini.

Sebelumnya kami sudah ke Kabupaten Sukamara dan Sayuran mereka sangat antusias sekali dan senang dan hasil dari Museum keliling ini salah satunya adalah Kabupaten Sukamara, akhirnya mereka mau berkunjung ke Museum Balanga. Walaupun sangat jauh kita menghargai sekali disitu kita menyebarkan pengetahuan dan sejarah Kalteng ini.

“Saya berharap para pelajar di Kabupaten Gunung Mas meningkat kan ilmu pengetahuan sejarah dalam daerah dan tengan kebudayaan orang Dayak khususnya Kalimantan Tengahsehingga mereka tahu tentang sejarah zaman dulu,” terang Jimmy.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gunung Mas Eigh Manto menjelaskan, melalui kegiatan dilaksanakan di empat Kabupaten dan ini terakhir di Kabupaten Gunung Mas, ini juga merupakan salah satu strategi UPT Museum Balanga Provinsi Kalimantan Tengah.

Masa pandemi covid-19 saat ini mengharapkan hubungan mungkin akan menjadi sulit, tetapi program UPT Balanga tetap berjalan sehingga mereka membuat terobosan untuk melakukan museum keliling ini salah satunya Kab. Gumas menjadi tempat pelaksanaan.

Tema yang dibawa teman-taman dari Provinsi itu nyambung dengan tema yang dibuat di mini galeri Kabupaten Gunung Mas.

Menurutnya dengan UPT Museum Balanga ini membawa tema tentang pertanian di mini galeri kita mengangkat tema lebih mengarah ke sektor pertanian, pada prinsipnya sama mengarah pada kearifan lokal berbicara bagaimana hidup masyarakat suku dayak,” pungkasnya

Tinggalkan Balasan