Uncategorized

Bupati: Toleransi dan Kerukunan, Kunci Masyarakat Sumenep Merawat Kebhinekaan

1518
×

Bupati: Toleransi dan Kerukunan, Kunci Masyarakat Sumenep Merawat Kebhinekaan

Sebarkan artikel ini
jpg 20220305 215005 0000
Foto: Bupati Sumenep pada saat menghadiri acara Simposium Peradaban Nahdlatul Ulama (NU) di pendopo Keraton Sumenep, Madura. Sabtu, 05/03/2022.

Sumenep, Derikzone.net- Simposium Peradaban Nahdlatul Ulama (NU) digelar di pendopo Keraton Sumenep, Madura, Jawa Timur. Sabtu, 05/03/2022.

Acara tersebut adalah rangkaian kegiatan hari lahir Nahdlatul Ulama (NU) dan dihadiri langsung Ketua Umun PBNU KH. Yahya Cholil Staquf bersama Sekjen PBNU Saifullah Yusuf dan Ketua PWNU Jawa Timur KH. Marzuqi Mustamar dan sejumlah tokoh lainnya RKH. KHR. Ahmad Azaim Ibrohimy dan KH. D. Zawawi Imron.

Pada kegiatan itu, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi SH, MH mengatakan, masyarakat Kabupaten Sumenep sejak ratusan tahun telah memiliki sikap toleransi dalam menjaga kerukunan ditengah keberagaman suku, etnis, bahasa dan agama.

Sehingga sampai saat ini, masyarakat Sumenep hidup berdampingan dengan aman, damai, dan penuh toleransi, ” ujar Bupati Sumenep, Achmad Fauzi.

Menurutnya, Kabupaten Sumenep sudah berusia 752 tahun sejak didirikan Arya Wiraraja pada tanggal 31 Oktober 1269, dan sampai saat ini, penduduknya terdiri dari lima suku bangsa yakni, Madura, Jawa, Bugis, Mandar dan Bajo.

Namun Kebhinnekaan itu tidak meruntuhkan dimensi kerukunan sosial di masyarakat hingga sampai saat ini,” jelas Bupati saat Simposium Peradaban Nahdlatul Ulama (NU), di Pendopo Keraton.

Salah satu bukti nyata bahwa masyarakat Sumenep menghargai perbedaan adalah tiga tempat ibadah di Desa Pabian Kecamatan Kota Sumenep yang sudah berdiri ratusan tahun, dengan jarak saling berdekatan satu dengan yang lainnya.

Tiga rumah ibadah di Desa Pabean itu yakni Masjid, Gereja dan Klenteng,” ungkapnya.

Bupati juga meminta warga Nahdliyin untuk mendukung semua program- programnya demi mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat Kabupaten Sumenep.

Kami sangat mengharapkan dukungan dari warga NU untuk mendorong pembangunan Kabupaten Sumenep lebih baik lagi dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan