SAMPANG, Detikzone.net -Dinkes dan Keluarga Berencana (KB) Kabupaten Sampang, melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) bulan timbang dan pemberian vitamin A pada anak balita di setiap Posyandu. Jum’at 11/02/2022.
Posyandu Melati, Desa Ragung, Kecamatan Pangarengan, Kabupaten Sampang, juga menjadi sasaran dalam pelaksanaan cegah stunting pada anak balita.
Kegiatan tersebut juga bertujuan memantau sarana yang ada di setiap Posyandu.
Kadinkes dan KB Dr. Abdullah Najich melalui Kasi Administrator Kesehatan Ahli Muda, Siti Aisyah menyampaikan bahwa kegiatan terebut bertujuan memantau jalannya operasi timbang dan pemberian vitamin A secara langsung di setiap Posyandu.
“Karena sekarang adalah bulan operasi timbang, jadi kita ingin memantau secara langsung jalannya operasi timbang di setiap posyandu,” ujar Siti Aisyah. Jum’at (11/2/2022).
Lebih jauh perempuan berparas cantik, Aisyah juga bertutur bahwa pelaksanaannya juga dilakukan sesuai dengan bulan timbang dan jadwal pemberian vitamin A pada anak balita yaitu pada bulan Februari dan Agustus.
“Tim monev Kabupaten yang melaksanakan monitoring ke setiap posyandu sekaligus melakukan pemantauan baik sarana yang ada, misalnya alat ukur tinggi badan, alat ukur berat badan (timbangan), dan pencatatan, tentu sasarannya yang ada atau yang hadir,” tutur Aisyah.
Namun, bagi sasaran yang tidak hadir, kata dia, akan dilakukan sweeping.
“Hasil pengukuran dianalisa yang sudah masuk daftar hadir dan akan ditindak lanjuti,” imbuhnya
Kemudian, kata Aisyah, hasilnya akan dimasukkan ke aplikasi Eppgbm (elektronik pencatatan pelaporan gizi berbasis masyarakat) yang hasilnya juga dipakai untuk menentukan lokus stunting.
Aisyah juga berharap terhadap semua orang tua akan kesadaran balitanya ke posyandu untuk memantau pertumbuhan belitanya yang sudah di bawa ke posyandu agar dapat terdeteksi secara dini demi menjaga gangguan dalam perkembangannya.
“Agar dapat dilakukan intervensi bila ditemukan gangguan pada status gizi anak balita,” harapnya.
Menurutnya balita adalah generasi penerus bangsa dan merupakan investasi emas untuk menjadi generasi yang sehat dan tumbuh optimal.
“Maka dari itu, Kabupaten sampang bebas dari stunting dan terwujud masyarakat sampang yang hebat bermartabat,” pungkasnya.