Pamekasan, Detikzone.net- Bupati Pamekasan melantik Kelompok Kerja (POKJA) Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Rabu, 09/02/22, bertempat di Mandhapa Agung Pendopo Ronggosukowati Pamekasan.
Hadir dalam acara tersebut, Nayla Baddrut Tamam, beserta tiga belas Pokja yang tersebar di tiga belas Kecamatan Pamekasan.
Dalam sambutannya, Baddrut Tamam, menyampaikan agar guru PAUD lebih kreatif dan inovatif dalam memilih cara untuk merangsang kecerdasan anak.
Kata dia, pendidikan tidak hanya didapat dengan cara yang serius, ilmu juga bisa ditransfer dengan cara melakukan pendekatan melalui permainan kreatif namun edukatif.
“PAUD merupakan salah satu gaya edukasi baru di Indonesia, jadikan sebagai ancangan yang menyenangkan. Dengan meletakkan permainan, melakukan pendekatan, merupakan metode yang digunakan dalam mendidik anak-anak seusia PAUD”. Jelas Baddrut Tamam.
Acara dengan tema yang diusung, “Peran Bunda PAUD dalam menyiapkan Generasi Emas” nantinya diharapkan agar Bunda PAUD dapat mencetak spiritual dan membangun tenggang rasa yang kuat dalam diri anak.
“Hingga terlahir dari rahim PAUD ini, sebagai penurus estafeta bangsa kedepannya, seorang yang berjiwa pemimpin dan mempunyai rasa nasionalisme yang tinggi”. lanjut Baddrut Tamam.
Baddrut Tamam menambahkan bahwa Bunda PAUD harus mampu memberikan pendidikan kepada anak yang untuk
membuka relasi dengan teman di sekitarnya, membangun komitmen saling menghormati antara teman dengan teman, dan menciptakan pondasi terkait spiritual.
“Karena dari PAUD hari ini, nantinya di 20 atau 30 tahun ke depan akan muncul generasi hebat yang memiliki komitmen dan nasionalisme serta bisa menjadi pemimpin,” jelas Baddrut Tamam.
Dikesempatan yang sama, Bunda PAUD Kabupaten Pamekasan, Nayla Baddrut Tamam menyampaikan, perempuan adalah motor dan mampu memberikan PAUD untuk memotivasi masyarakat serta pemangku kepentingan untuk meningkatkan pendidikan anak bangsa diperlukan akselerasi dengan pihak terkait.
“Oleh sebab itu, Perlunya kerja sama dengan DPMD dapat mengalokasikan anggara dana desa untuk meningkatkan kualitas pendidikan PAUD,” ujar istri tercinta Bupati.
Perempuan anggun itupun berharap, regulasi tentang PAUD holistik integratif ada pada tahun ini. Sehingga, PAUD di Kabupaten Pamekasan dapat bergerak sesuai dengan regulasi yang ada.
“Saya berharap dengan dikukuhkannya Bunda PAUD dapat memperkuat untuk membangun generasi emas masa depan,” pungkasnya.