Sumenep, Derikzone.net- Pers Mahasiswa (LPM) Esensi STIT Aqidah Usymuni menyelenggarakan Diklat Jurnalistik Tingkat Dasar (DJTD), bertempat di Aula Kampus Aqidah Usymuni. Diklat yang diikuti oleh 20 peserta dari anggota baru LPM itu diagendakan berlangsung selama dua hari yakni tanggal 5-6 Februari 2022.
Kegiatan tersebut menghadirkan beberapa narasumber. Antara lain, Shulhan dari kalangan akademisi dan kiai muda LBM PCNU Sumenep, Arif Rahman dan Mawardi dari pegiat Jurnalistik, serta Mohammad Holil dari aktivis pergerakan
Acara diisi oleh Shulhan dengan materi “Jurnalistik Kampus: Mampukah Mengubah Mahasiswa?”.
Dalam paparannya, Shulhan menyampaikan empat hal penting, di antaranya keterampilan menulis dan penelitian.
“Kita perlu menumbuhkan sikap ilmiah yang opened minded dan terhadap fenomena sosial,” ujarnya. Sabtu, 05/02/2022.
Ketua Panitia Diklat, Moh Rois mengatakan bahwa peserta menunjukkan minat yang tinggi dalam forum. Mereka terlihat aktif mengajukan pertanyaan kepada narasumber.
“Ahamdulillah peserta sangat serius mengikuti kegiatan diklat. Hal itu ditunjukkan dengan serius mendengarkan materi dan banyak bertanya,” ungkapnya.
Rois mengharapkan agar Diklat tersebut mampu melahirkan insan jurnalisme di lingkungan kampus khususnya.
“Sehingga banyak memberikan keterampilan untuk menyampaikan ide dan gagasan melalui mekanisme jurnalistik,” tandasnya